Image of Lembaran negara republik indonesia : tahun 1957 no. 76-173

Text

Lembaran negara republik indonesia : tahun 1957 no. 76-173



1. No.76 Propinsi irian barat daerah otonom pengubahan.
2. No.77 Sumatera tengah daerah otonom kabupaten.
3. No.78 Propinsi sumatera tengah, sumatera barat, riau, djambi daerah tingkat I.
4. No.79 Maluku daerah swatantra tingkat ke-I pembentukan.
5. No.80 Maluku daerah-daerah swatantra tingkat ke-II pembentukan.
6. No.81 Konstituante ketua konstitiante wakil ketua konstituante anggota konstituante pengubahan.
7. No.82 Garam rakjat monopoli zoutmonopolie ordonnantie 1941 penghapusan.
8. No.83 Angkatan perang sukarela (militer sukarela) anggota.
9. No.84 Padjak negara surat paksa.
10. No.85 Dewan pemerintahan daerah pemilihan dan penggantian.
11. No.86 Keuangan panitia negara pengubahan.
12. No.87 Indonesia irak perdjandjian persahabatan.
13. No.88 Dewan ekonomi pembangunan.
14. No.89 Tundjangan kemahalan umum.
15. No.90 Dewan pemerintahan dearah pemilihan dan penggantian anggota-anggota pengubahan.
16. No.91 Universitas padjadjaran bandungpendirian.
17. No.92 Istirahat dalam negeri penambahan.
18. No.93 Postverordening 1935 pengubahan lebih landjut.
19. No.94 Kementerian perdagangan kementerian perindustrian.
20. No.95 Postbesluit dienststukken 1935.
21. No.96 Internationale Postverordening 1948 (staatsblan 1949 No.76) pengubahan lebih landjut.
22. No.97 Perusahaan muatan kapal laut.
23. No.98 Kepala daerah sjarat-sjarat ketjakapan pengetahuan pemilihan serta pengesahan.
24. No.99 Pengadilan agama/mahkamah sjar'ijah di luar djawa-madura.
25. No.100 Ketua konstituante pegawai negeri pepublik indonesia pemberhentian penambahan penetapan mendjadi undang-undang.
26. No.101 Presiden republik indonesia, wakil presiden indonesia, ketua dewan perwakilan rakjat.
27. No.102 Saudara untung uang pembebasan penggantian.
28. No.103 Kepala daerah gadji uang djalan/penginapan penghasilan-penghasilan lain.
29. No.104 Pelajaran perizinan.
30. No.105 Universitas sumatera utara, medan.
31. No.106 Anggaran (bagian I) pemerintah agung dan badan-badan pemerintahan tertinggi.
32. No.107 Anggaran (bagian II) kementerian luar negeri.
33. No.108 Anggaran (bagian III) kementerian dalam negeri.
34. No.109 Anggaran (bagian IIIA) kementerian agraria.
35. No.110 Anggaran (bagian IV) kementerian keuangan.
36. No.111 Anggaran (bagian IVA) perusahaan-perusahaan (pemerintah) djawatan-djawatan (pemerintah).
37. No.112 Anggaran (bagian VA) kementerian pertanian.
38. No.113 Anggaran (bagian VB) kementerian perekonomian.
39. No.114 Anggaran (bagian VI) kementerian pertahanan.
40. No.115 Anggaran (bagian VII) kementerian kehakiman.
41. No.116 Anggaraan (bagian VIIIA) kementerian perhubungan.
42. No.117 Anggaran (bagian VIIIB) kementerian perhubungan djawatan pelajaran.
43. No.118 Anggaran (bagian IX) kementerian penerangan.
44. No.119 Anggaran (bagian X) kementerian pendidikan pengadjaran dan kebudajaan.
45. No.120 Anggaran (bagian XI) kementerian kesehatan.
46. No.121 Anggaran (bagian XII) kementerian sosial.
47. No.122 Anggaran (bagian XIII) kementerian perhubungan.
48. No.123 Anggaran (bagian XIV) kementerian agama.
49. No.124 Anggaran (bagian XV) kementerian pekerdjaan umum dan tenaga.
50. No.125 Angagaran (bagian I.B.W. I) djawatan pegadaian kementerian keuangan.
51. No.126 Anggaran (bagian I.B.W. II) perusahaan garam dan soda negeri kementerian keuangan.
52. No.127 Anggaran (bagian I.B.W. III) pusat perkebunan negara kementerian pertanian.
53. No.128 Anggaran (bagian I.B.W. IV) pertjetakan negara kementerian penerangan.
54. No.129 Anggaran (bagian I.B.W. V) djawatan pos telegrap dan telepon kementerian perhubungan.
55. No.130 Anggaran (bagian I.B.W. VI) perusahaan negeri pembangkit tenaga listrik kementerian pekerdjaan umum a
dan tenaga.
56. No.131 Anggaran (bagian I.B.W. VII) pelabuhan makasar kementerian perhubungan.
57. No.132 Anggaran (bagian I.B.W. VIII) pelabuhan teluk bayur kementerian perhubungan.
58. No.133 Anggaran (bagian I.B.W. IX) pelabuhan belawan kementerian perhubungan.
59. No.134 Anggaran (bagian I.B.W. X) pelabuhan semarang kementerian perhubungan.
60. No.135 Anggaran (bagian I.B.W. XI) pelabuhan tandjung priuk kementerian perhubungan.
61. No.136 Anggaran (bagian I.B.W. XII) pelabuhan surabaja kementerian perhubungan.
62. No.137 Anggaran (bagian I.B.W. XIII) perusahaan tambang timah bangka kementerian perindustrian.
63. No.138 Anggaran (bagian I.B.W. XIV) perusahaan batu bara umbilin kementerian perindustrian.
64. No.139 Anggaran (bagian I.B.W. XV) perusahaan batu bara bukit asam kementerian perindustrian.
65. No.140 Anggaran (bagian I.B.W. XVI) djawatan kereta api kementerian perhubungan.
66. No.141 Anggaran (bagian I.B.W. XVII) perusahaan reproduksi djawatan topograpi kementerian pertahanan.
67. No.142 Anggaran (bagian I.B.W. XVIII) penataran angkatan laut kementerian pertahanan.
68. No.143 Indonesia apghanistan persahabatan.
69. No.144 Indonesia india kebudajaan/pendidikan.
70. No.145 Indonesia mesir kebudajaan.
71. No.146 Veteran pedjuang kemerdekaan republik indonesia udjian 1957. pendidikan/pengadjaran peladjar.
72. No.147 Perburuhan pusat tata tertib panitia-panitia penjelesaian.
73. No.148 Perburuhan pusat ketua anggota/pengganti panitia penjelesaian perselisihan.
74. No.149 Perburuhan daerah ketua anggota pengganti panitia penjelesaian perselisiha.
75. No.150 Perusahaan-perusahaan pengubahan.
76. No.151 Surat perbendaharaan tahun 1957 pengeluaran pengubahan.
77. No.152 Perlengkapan djawatan-djawatan pemerintah organisasi-organisasi pemerintah pengubah.
78. No.153 Bataviasche verkeers maatschappij N.V.(B.V.M.) nasionalisasi penetapan sebagai undang-undang.
79. No.154 Uang kertas pemerintah tambahan pengeluaran.
80. No.155 Schepenverordening 1935 (staatsblad 1935 no.344) pengubahan.
81. No.156 Uttwateringsverordening 1935 (staatsblad 1932 no.121) pengubahan.
82. No.157 Rumah-rumah/perkarangan-perkarangan milik partikelir instansi pemerintah sipil.
83. No.158 Rumah-rumah negeri pegawai negeri penetapan mendjadi undang-undang.
84. No.159 Pemerintah daerah pengubahan.
85. No.160 Keadaan bahaja regeling op de staat van oorlog en van beleg penjabutan dan penetapan.
86. No.161 Penguasa-penguasa militer pentjabutan penundjukan/pengangkatan.
87. No.162 Veteran pedjuang kemerdekaan republik indonesia.
88. No.163 Menteri kehakiman, menteri agraria peralihan kekuasaan.
89. No.164 Perkebunan pemindahan hak peraturan-peraturan dan tindakan-tindakan pelaksanaan.
90. No.165 Pelabuhan pengubahan peraturan perbaikan.
91. No.166 Uang asing alat pembajaran jang sah perpandjangan waktu berlaku.
92. No.167 warganegara indonesia pilipina.
93. No.168 Canon dan cijns hak-hak erfpacht konsesi perusahaan kebun besar.
94. No.169 Periakan laut, kehutanan karet rakjat pemerintah pusat daerah-daerah swatantra tingkat I.
95. No.170 Keadaan perang.
96. No.171 Organisasi perburuhan internasional konpensi no.100 buruh.
97. No.172 Ordonansi krosok 1937, krosok ordon-nantie 1937 (staatsblad 1937 no.604)
98. No.173 Desa pembangunan masjarakat desa dewan koordinasi.


Ketersediaan

03692Perpustakaan DJKI TangerangTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - Tidak Bisa Dipinjam

Informasi Detail

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Jakarta : Percetakan Negara RI, 1957 : Jakarta.,
Deskripsi Fisik
21 cm.
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Tahun 1957 No. 76-173
Subjek
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain




Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaDetail XMLKutip ini