1. No. 1 penyertaan modal perum kimia/farmasi perusahaan negara bio farma
2. No. 2 Lembaga interansional finek persetujuan uang internasional
3. No. 3 persetujuan asean lembaga internasional indonesia AIPO
4. No. 4 lembaga internasioal persetujuan tenaga kerja
5. No. 5 persetujuan pos telekomunikasi aasia-pasific postal union
6. No. 6 administrasi lembaga pemerintah statistik prasarana
7. No. 7 persetujuan pariwisata kerjasama indonesia-malaysia
8. No. 8 pemerintah daerah kabupaten/dati II wilayah jawa barat
9. No. 9 pemerintah daerah kabupaten/dati II wilayah denpasar
10. No. 10 hankam pos/telekomunikasi abri
11. No. 11 persero perum perusahaan negara udara angkasa pura I
12. No. 12 perdagangan eprsetujuan niaga indonesia-rumania
13. No. 13 ekonomi asuransi uang
14. No. 14 tenaga kerja kesejahteraan
15. No. 15 ekonomi pajak persetujuan perusahaan udara indonesia-arab saudi
16. No. 16 persero perum kesejahteraan perusahaan negara husada bhakti
17. No. 17 penyertaan modal perum perusahaan negara udara angkasa pura II
18. No. 18 penyertaan modal perhubungan perum perusahaan negara angkutan sungai
19. No. 19 kesehatan penyertaan modal perum kimia/farmasi indonesia farma
20. No. 20 kesehatan penyertaan modal persero kimia/farmasi rajawali nusantara indonesia
21. No. 21 penyertaan modal persero perusahaan negara laut PT. pelayaran bahtera adhiguna
22. No. 22 penyertaan modal perum perusahaan negara perusahaan negara perusahaan gas negara
23. No. 23 administrasi pembangunan kesejahteraan prasarana warganegara
24. No. 24 persero perhubungan laut nusantara PT. dok dan perkapalan kodja bahari
25. No. 25 perhubungan persero perum perusahaan negara udara angkasa pura II
26. No. 26 perhubungan persero perum perusahaan negara angkutan sungai, danau dan penyeberangan
27. No. 27 administrasi pembangunan pendidikan kebudayaan prasarana
28. No. 28 anggaran APBN tahun 1992/1993
29. No. 29 hankam persetujuan wilayah indonesia papua new guinea
30. No. 30 persetujuan ekonomi tehnik indonesia – thailand
31. No. 31 administrasi ekonomi bank uang
32. No. 32 administrasi pendidikan penerangan kebudayaan warganegara
33. No. 33 administrasi hankam kehakiman imigrasi warganegara
34. No. 34 pemerintah daerah wilayah kabpaten/dati II propinsi/dati I jawa tengah
35. No. 35 pembangunan kesejahteraan warga negara
36. No. 36 penanaman modal perusahaan saham
37. No. 37 administrasi kesejahtraan pensiun tenaga kerja
38. No. 38 pemerintah daerah kabupaten dati II klungkung
39. No. 39 bank finek persero BNI – 1946
40. No. 40 bank finek persero bank dagang negara BDN
41. No. 41 bank finek persero bank persero bank rakyat indonesia BRI
42. No. 42 bank finek persero bank eksor impoe indonesia
43. No. 43 bank finek persero bank bumi daya BBD
44. No. 44 bank finek persero bank tabungan negara BTN
45. No. 45 bank finek persero bank pembanunan indonesia BAPINDO
46. No. 46 administrasi pembangunan pertanian pangan perkebunan
47. No. 47 administrasi perhubungan prasarana
48. No. 48 pemerintah daerah wilayah kabupaten/dati I jawa timur
49. No. 49 administrasi perhubungam kendaraan prasarana
50. No. 50 lembaga internasional persetujuan
51. No. 51 industri penyertaan modal persero farmasi rajawali nusantara indonesia
52. No. 52 pemerintah daerah wilayah kabupaten/dati II propinsi/dati I sulawesi selatan
53. No. 53 administrasi perhubungan udara
54. No. 54 ekonomi persetujuan teknik indonesia – venezuela
55. No. 55 pemerintah daerah eilayah kabupaten/dati II nusa tenggaran timur
56. No. 56 administrasi pertanian perternakan kehewanan
57. No. 57 pendidikan persetujuan teknik indonesia – amerika serikat
58. No. 58 pajak persetujuan warganegara indonesia – malaysia
59. No. 59 penyertaan modal persero peralatan saham
60. No. 60 penyertaan modal perum perhubungn perusahaan negara PPD
61. No. 61 perhubungan penyertaan modal perum perusahaan negara damri
62. No. 62 industri penyertaan modal persero besi/baja barata indonesia
63. No. 63 Agraria hak milik wilayah timor timur
64. No. 64 persetujuan ekonomi indonesia – sudan
65. No. 65 pemerintah daerah wikayah kabupatan/dati II propinsi/dati I sumatera utara
66. No. 66 energi penyertaan modal perum listrik
67. No. 67 perhubungan penyertaan modal prasarana udara garuda indonesia
68. No. 68 pendidikan tenaga kerja
69. No. 69 pendidikan warga negara
70. No. 70 perhubungan penyertaan modal persero laut
71. No. 71 pemerintah daerah wilayah kabupaten/dati II manututo
72. No. 72 pemerintah daerah wilayah kabupaten/dati II batang hari
73. No. 73 persetujuan ekonomi teknik indonesia – uzbekistan
74. No. 74 industri perhubungan pernyertaan modal prasarana udara IPTN
75. No. 75 perhubungan prasarana undang-undang nomor 14 tahun 1992 perpu
76. No. 76 pemerintah daerah wilayah kabupaten/dati II jawa barat lebak
77. No. 77 administrasi pembangunan pemerintah daerah kabupaten/daerah tingkat II
78. No. 78 pemerintah daerah wilayah kabupaten/dati II kupang
79. No. 79 anggaran APBN tahun 1991/1992
80. No. 80 anggaran APBN 1989/1990
81. No. 81 industri perdagangan tindak pidana warga negara
82. No. 82 penyertaan modal persero bangunan perusahaan negara
83. No. 83 lembaga internasional persetujuan ekonomi uang dana moneter internasional
84. No. 84 penyertaan modal perhubungan persero perusahaan negara
85. No. 85 anggaran pembangunan APBN
86. No. 86 anggaran agama kehakiman pengadilan yogyakarta, bandar lampung, jambi
87. No. 87 penanaman modal persetujuan ekonomi indonesia – tunisia
88. No. 88 penanaman modal persetujuan ekonomi indonesia – hongaria
89. No. 89 administrasi pemerintah daerah wilayah kabupaten/daerah tingkat II jawa tengah
90. No. 90 pegawai negeri gaji kesejahteraan peraturab pemerintah nomor 7 tahun 1977 peraturan pemerintah nomor 15 tahun 1985
91. No. 91 administrasi aparatur pemerintah daerah kesejahteraan
92. No. 92 administrasi tunjangan kesejahteraan PP no. 10 tahun 1980 PP no. 13 tahun 1985
93. No. 93 administratif aparatur kesejahteraan PP no. 50 tahun 1980 PP no. 9 tahun 1985
94. No. 94 administratif lembaga gaji kesejahteraan PP no. 10 tahun 1985
95. No. 95 tunjagan administratid gaji kesejahteraan
96. No. 96 tunjangan kesejahteraan eperaturan pemerintah nomor 14 tahun 1985
97. No. 97 pensiun kesejahteraan peraturan pemerintah momor 17 tahun 1985
98. No. 98 perhubungan laut prasarana
99. No. 99 perhubungan kendaraan prasarana perpu no. 1 tahun 1992
100. No. 100 kesehatan kesejahteraan warganegara
101. No. 101 pajak pembangunan ekonomi ekspor impor
102. No. 102 pemerintah daerah wilayah kabupaten/dati II propinsi/dati I blitar jember, bondowoso, pameksan, situbondo, surabaya
103. No. 103 energi perum listrik perusahaan negara obligasi
104. No. 104 ekonomi pajak perusahaan reksa dana
105. No. 105 ekonomi pajak perusahaan swasta undang-undang nomor 7 tahun 1983 undang-undang nomor 7 tahun 1991
106. No. 106 ekonomi pajak kesejahteraan undang-undang nomor 7 tahun 1983 undang-undang nomor 7 tahun 1991
107. No. 107 pernyertaan modal perhubungan persero laut perusahaan negara prasarana pelabuhan I
108. NO. 108 penyertaan modal perhubungan persero laut pelabuhan perusahaan negara prasarana perlabuhan II
109. No. 109 penyertaan modal perhubungan persero laut pelabuhan perusahaan negara prasarana perlabuhan III
110. No. 110 penyertaan modal perhubungan persero laut pelabuhan perusahaan negara prasarana perlabuhan IV
111. NO. 111 penyertaan modal perhubungan persero laut perusahaan negara djakarta Lloyd
112. No. 112 persetujuan pertanian
113. No. 113 persetujuan pertanian
114. No. 114 pemerintah daerah/kabupaten/dati II salatiga
115. No. 115 pembangunan wilayah
116. No. 116 pembangunan ekonomi warganegara kesejahteraan
117. No. 117 bank ekonomi bank umum
118. No. 118 bank ekonomi bank perkreditasn rakyat
119. No. 119 bank ekonomi bank berdasarkan prinsip hasil
120. No. 120 ekonomi asuransi undang-undang nomoe 2 tahun 1992
121. No. 121 bank penyertaan modal saham
122. No. 122 penyertaan modal perusahaan asuransi ekspor
123. No. 123 persetujuan ekonomi, kebudayaan, teknik indonesia – tunisia
124. No. 124 pajak persetujuan pungutan warganegara indonesia – australia
125. No. 125 persetujuamn ekonomi kebudayaan indonesia – suriname
126. No. 126 tenaga kerja kesejahteraan pensiun
127. No. 127 kesejahteraan pensiun lembaga keuangan
128. No 128 penyertaan modal persetujuan indonesia – swedia
129. No. 129 hewan kesehatan perternakan /kehewanan kimia/farmasi
130. No. 130 tambang pungutan batubara besi/baja logam peraturan pemerintah momor 32 tahun 1969
131. No. 131 pegawai negeri abri gaji kesehatan peraturan pemerintah 18 tahun 1977